Dias Indrasti
Departemen Ilmu Dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, IPB University

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia

Karakterisasi Kitooligosakarida yang Didepolimerisasi dengan Metode Berbeda dan Kajiannya sebagai Active Film Muhammad Hauzan Arifin; Nugraha Edhi Suyatma; Dias Indrasti
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 25 No 1 (2022): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 25(1)
Publisher : Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17844/jphpi.v25i1.39632

Abstract

Active film adalah salah satu tren dunia untuk kemasan makanan. Active film seringkali mengandung bahan aktif antimikroba, antioksidan, penangkap oksigen, dan sawar UV untuk membantu menjaga kesegaran makanan. Kitosan merupakan salah satu bahan aktif yang dapat dimanfaatkan sebagai active film. Kitosan memiliki aktivitas antimikroba yang baik tetapi hanya dapat digunakan pada pH rendah. Oleh karena itu, kitooligosakarida/chito-oligosaccharide (COS) yang merupakan oligomer kitosan dengan kelarutan lebih baik berpotensi sebagai alternatif. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan karakter COS yang dihasilkan dengan metode depolimerisasi mikrogelombang, ultrasuara, dan kombinasi mikrogelombang-ultrasuara serta menentukan sifat mekanis active film terbaik dari COS yang diproduksi dengan kosentrasi 1,5% dan 2%. COS yang diperoleh berwarna kekuningan dengan nilai viskositas 12-17 cP dan bobot molekul berkisar dari 22,1-29,3 kDa yang nilainya lebih kecil daripada kitosan (>50 kDa). COS yang diproduksi menunjukkan aktivitas antimikroba pada bakteri B. subtilis, S. aureus, dan E. coli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat berat molekul COS yang optimal yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan film. COS dengan berat molekul rendah cenderung memiliki sifat mekanis film yang buruk karena ikatan antar-molekulnya lemah. Secara keseluruhan, sifat mekanis terbaik film dicapai pada film COS ultrasuara konsentrasi 2%. Film tersebut memiliki ketebalan 0,25 mm nilai WVTR terendah pada 5,25 g/m2/hari, kekuatan tarik, dan elongasi berturut-turut 5,43 N/mm2 dan 76,7%. Warna film COS yang kekuningan cenderung menyerap sinar UV lebih baik dibandingkan dengan film kitosan.